PASTI PAGAR NUSA adalah pasukan inti yang dibentuk dari semangat dan tradisi Pencak Silat NU Pagar Nusa. Pasukan ini memiliki tiga tugas utama yang sangat penting, yaitu: pertama, menjaga ulama-ulama NU agar tetap terlindungi, dihormati, dan diberi tempat yang layak dalam masyarakat; kedua, menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), serta memperkuat rasa cinta tanah air di kalangan umat; dan ketiga, menjaga kelangsungan dan keutuhan organisasi NU serta Pagar Nusa itu sendiri, agar tetap bisa berkembang dan mengayomi umat dalam setiap bidang kehidupan.
Di Pondok Pesantren Modern Sa’ad bin Abi Waqas, Pencak Silat Pagar Nusa menjadi ekstrakurikuler yang wajib diikuti oleh setiap santri. Program ini tidak hanya bertujuan untuk melatih fisik, tetapi juga untuk membentuk karakter, kedisiplinan, serta menumbuhkan semangat perjuangan dalam membela agama, bangsa, dan negara. Dengan demikian, pencak silat bukan hanya sebuah seni bela diri, tetapi juga merupakan bagian dari proses pendidikan moral dan spiritual santri.
Pimpinan Pondok Pesantren Sa’ad bin Abi Waqas, DR.Hc Kyai Andi Sidomulyo, memiliki peran yang sangat signifikan dalam perkembangan Pencak Silat Pagar Nusa di daerah tersebut. Sebagai Ketua Cabang Pencak Silat Pagar Nusa Kabupaten Rokan Hulu, beliau telah banyak memberikan kontribusi dalam memajukan dan mengembangkan ajaran Pagar Nusa di wilayah ini. Beliau juga merupakan alumni Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, Jawa Timur, yang dikenal sebagai salah satu tempat kelahiran dan pengembangan Pencak Silat Pagar Nusa. Dengan pengalaman dan pengetahuan yang luas, beliau menjadi teladan bagi para santri dalam melestarikan nilai-nilai luhur Pagar Nusa.
Di antara para santri yang telah menyelesaikan pendidikan Pencak Silat Pagar Nusa di pesantren ini, terdapat dua sosok yang patut diperhatikan, yaitu Saudara Fandi Maulana dan Alfi Syharin. Keduanya adalah santri yang telah menyelesaikan pelatihan dasar Pencak Silat Pagar Nusa dan kini sedang melanjutkan langkah mereka untuk mengikuti tes seleksi sebagai bagian dari Pasukan Inti Pagar Nusa. Dengan semangat yang tinggi dan dedikasi yang kuat, Fandi Maulana dan Alfi Syharin berkomitmen untuk mengabdi pada organisasi dan menjaga kehormatan Pagar Nusa, serta siap menghadapi tantangan apapun demi menjaga kelangsungan perjuangan Pagar Nusa di masa depan.
Dengan adanya pasukan inti seperti PASTI PAGAR NUSA, diharapkan semakin banyak generasi muda yang terinspirasi untuk mengikuti jejak mereka, menjaga warisan budaya, serta berperan aktif dalam membela agama, bangsa, dan negara.